Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk perkuliahan yang
dilaksanakan dengan terjun langsung ke masyarakat. Masyarakat sasaran
KKN dapat berupa masyarakat pedesaan, masyarakat perkotaan, sekolah,
masyarakat industri, atau kelompok masyarakat yang dipandang layak
menjadi sasaran KKN. KKN Kependidikan merupakan salah satu penjabaran
dari KKN itu sendiri, mahasiswa dengan program kependidikan disiapkan
untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki pengetahuan, ketrampilan,
kemandirian dan sikap untuk menemukan, mengembangkan, serta menerapkan
ilmu, teknologi, dan seni yang bermanfaat bagi masyarakat.
Tahun sebelumnya KKN Kependidikan dilaksanakan di sekolah saja, namun
mulai tahun ini KKN Kependidikan dilaksanakan di sekolah dan bisa juga
di masyarakat lingkungan sekolah. Hal ini dilaksanakan untuk memberi
peluang kepada mahasiswa guna menerapkan ilmunya baik di sekolah yang
merupakan bagian dari masyarakat maupun di masyarakat secara umum karena
nantinya mahasiswa akan hidup di masyarakat, tidak hanya di sekolah
saja.
Acara sosialisasi ini dilaksanakan Rabu (27/2/2013), di R. Sidang
Lantai 2 Gedung LPPM UNY. Acara dibuka langsung oleh Ketua LPPM, Prof.
Dr. Anik Ghufron, yang dihadiri sekitar 80 Camat dan Kepala Desa dari
Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman pada sesi pertama, dan sesi kedua
dihadiri kurang lebih 50 Camat dan Kepala Desa dari Kabupaten Bantul,
Kabupaten Gunung Kidul, dan Kabupaten Kulon Progo. Beliau menyampaikan
bahwa sosialisasi ini sangat perlu dilaksanakan sebab pelaksanaan KKN
dan PPL tahun ini berbeda dengan KKN dan PPL sebelumnya.
Sekarang mahasiswa melaksanakan KKN di sekolah dan juga di masyarakat
lingkungan sekolah. Mahasiswa melaksanakan PPL di sekolah ketika
kegiatan belajar mengajar berlangsung, dan ketika sekolah sudah usai
selanjutnya mahasiswa dapat melakukan kegiatan di masyarakat lingkungan
sekolah tersebut. Oleh karena itu model KKN Kependidikan seperti ini
baru pertama kali tentunya banyak hambatan dan juga kendala di lapangan.
Untuk itu, LPPM mengundang Pemerintah Kabupaten/Kota Camat dan Kepala
Desa se-DIY untuk menyamakan persepsi antara Lembaga, Mahasiswa KKN, dan
Pejabat Daerah yang menjadi lokasi KKN. Harapannya semoga tercipta
sinergi yang baik.
Pemateri dalam sosialisasi ini adalah Ketua Pusat Pengelolaan KKN dan
PWT LPPM UNY, Triatmanto, M.Si. Beliau menyampaikan teknis-teknis
pelaksanaan KKN Kependidikan yang baru. Mulai dari pembagian lokasi KKN,
perijinan ke lembaga-lembaga daerah yang berwenang, penerjunan KKN, dan
kegiatan KKN itu sendiri. Agar kegiatan KKN Kependidikan ini dapat
berjalan lancer, LPPM mengajak pejabat-pejabat daerah terkait lokasi
yang ditempati KKN untuk mendiskusikan masalah apa yang biasa dan yang
mungkin akan terjadi dalam pelaksanaanya. Pada kesempatan ini beliau
juga meminta ijin “kulo nuwun” kepada camat dan kepala desa yang
daerahnya menjadi lokasi KKN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar